Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Paslon AMERTA Pastikan PAD Kota Denpasar Meningkat Jika Dipercaya Memimpin Denpasar

Paslon AMERTA bersama pedagang di Pasar Tamba, Tambawu Denpasar

Denpasar, PorosBali.com- "Sejak pandemi covid-19 sekitar delapan bulan lalu, hingga saat ini belum ada bantuan stimulus. Saya sangat berharap pemerintah dapat membantu," tutur Nyoman Rahmat Witari, salah seorang pedagang kue di Pasar Kertha Waringin Sari Anggabaya Denpasar Timur, saat ditemui wartawan media ini serangkaian grudug pasar Paslon Nomor Urut 2 AMERTA (Gede Ngurah Ambara Putra-Made Bagus Kertha Negara), Kamis (12/11/2020).

Lebih lanjut Ibu Komang, panggilan Nyoman Rahmat Witari ini mengatakan saat ini daya beli masyarakat menurun drastis sehingga mengakibatkan hasil penjualannya menurun hingga 60 persen. Menurutnya pandemi covid-19 sangat berdampak bagi ekonomi masyarakat kecil. 

"Kalau dulu orang membeli kue sepuluh ribu, namun kini hanya empat ribu rupiah. Mereka sangat terbatas untuk membeli kebutuhan sehari-hari," ujar ibu Komang. Ia berharap pemerintah adil dan merata dalam memberikan bantuan stimulus. Pasalnya ia sudah mengajukan permohonan bantuan, namun hingga kini belum terealisasi. Meskipun sudah berkali-kali menanyakan kepada pihak terkait, hasilnya tidak ada. Ia pun mengatakan sejumlah pedagang juga mengalami keluhan serupa. 

"Kepada paslon AMERTA kami mohon agar kami-kami yang pedagang kecil ini bisa dibantu," harapnya didampingi rekannya pedagang nasi bungkus. 

Calon Walikota Ngurah Ambara mengatakan bahwa paslon AMERTA sangat komit untuk memajukan UMKM yang ada di Kota Denpasar termasuk pedagang di pasar tradisional. Karena menurut Ambara, urat nadi perekonomian masyarakat berada di lingkungan pasar. 

"Kami paslon AMERTA sudah menyiapkan program visi misi dalam bidang ekonomi kaitannya pengembangan UMKM menuju masyarakat yang lebih sejahtera. Lebih-lebih ditengah pandemi mereka harus mendapat stimulus," jelas Ngurah Ambara.

Ngurah Ambara menambahkan, Paslon AMERTA yang berlatar belakang pengusaha ingin sepenuhnya membuat perubahan di Kota Denpasar. Oleh karenany ia mengajak masyarakat untuk memilih AMERTA pada Pilwali Denpasar 9 Desember 2020 mendatang.

Jika dipercaya memimpin Kota Denpasar mulai dari lapangan pekerjaan dan peningkatan PAD terus akan di genjot. Menurut Ambara, sangat ironis warga yang berada di jantung Kota dan sebagai Kota metropolitan tidak pernah maju-maju. Ia juga menyoroti Pendapatan Asli Daerah Kota Denpasar yang diantaranya bersumber dari pendapatan pasar dan retribusi parkir saat ini sudah dilampaui oleh Kabupaten Gianyar. 

"Kita ingin tatakelola yang lebih baik dalam meningkatkan PAD agar masyarakat lebih sejahtera. AMERTA memastikan PAD akan jauh lebih baik apabila dipercaya memimpin Kota Denpasar," imbuhnya.

Selain Pasar Kertha Waringin Sari Anggabaya, paslon AMERTA juga menyambangi pedagang di Pasar Tamba Tambawu Denpasar Timur serta berkesempatan melihat pertanian di jogging Anggabaya.

Paslon AMERTA yang bertarung pada Pilwali Denpasar 9 Desember 2020 nanti, mengusung Perubahan, AMERTA bertekad menjadikan Denpasar menuju Denpasar Berseri, Smart City, Berbudaya dan Berdaya Saing dengan program unggulan yang memberikan:

1. Santunan Kelahiran 1 Juta

2. Santunan Kematian 10 Juta

3. Insentif kepada Pengurus/Prajuru Banjar 30 Juta Pertahun

4. Dana Kreatifitas Sekaa Teruna 25 Juta Pertahun

5. Dana Bantuan Program PKK 5 Juta Pertahun

6. Bantuan Setiap Dadia 5 Juta Pertahun

7. Pendidikan dan Kesehatan Gratis untuk Pekerja Non-Formal.

AMERTA juga berjanji siap mundur jika tidak terbukti dalam 2 Tahun. (Pbm2)


TAGS :

Komentar