Catat Rekor MURI, CBP Lewat Lagu dan Tari Legong
- 02 Mei 2024
- Seni Budaya
- Denpasar
Denpasar, PorosBali.com- Dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2024, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Bali bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar menggelar Pencatatan MURI Edukasi Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah lewat lagu dan pentas Tari Legong. Acara ini diikuti oleh siswa TK, SD, dan SMP se-Kota Denpasar dan dipusatkan di SMPN 2 Denpasar, sementara siswa lainnya mengikuti secara daring dari sekolah masing-masing.
Hadir pada acara tersebut Wakil Wali Kota Kadek Agus Arya Wibawa mewakili Walikota Denpasar, Ketua DPRD Denpasar yang diwakili Ketua Komisi III Eko Supriyadi, Kepala KPw BI Bali Erwin Soeriadimadja, Direktur Operasi MURI Yusuf Ngadri, Kadisdikpora AA Gde Wiratama, serta Kepala SMPN 2 Denpasar Gusti Agung Ayu Made Seniwati. Hadir juga 85.000 siswa yang mengikuti secara offline dan online dari 244 sekolah di Kota Denpasar.
Acara diawali dengan lagu CBP oleh 85.000 siswa. Ratusan siswa menyanyikan lagu tersebut secara offline dari SMPN 2 Denpasar diikuti puluhan ribu siswa lainnya dari 244 sekolah di Kota Denpasar. Para siswa tampak bersemangat menyanyikan lagu CBP tersebut dan mereka pun terlihat sangat kompak.
Setelah menyanyikan lagu CBP Rupiah, acara dilanjutkan dengan Tari Legong yang ditarikan 5.027 siswi mulai TK, SD, dan SMP se-Kota Denpasar. Sama dengan lagu, Tari Legong dipusatkan di SMPN 2 Denpasar diikuti siswi lainnya secara daring dari sekolah masing-masing. Para siswi ini pun mampu menarikan Tari Legong ini dengan sangat baik.
Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan BI Bali serangkaian Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2024. Untuk itu, dia memastikan kedua kegiatan ini sukses mencatatkan Rekor MURI.
Baca Juga: Walikota Jaya Negara Hadiri Pembinaan Sekeha Gandrung Ambek Suci Pura Majapahit
Kepala Kantor Perwakilan BI Bali Erwin Soeriadimadja menyatakan, hari ini pihaknya menggelar peringatan Hari Pendidikan Nasional yang kemudian dirangkaikan dengan pencatatan Rekor MURI dalam edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah melalui lagu dan Tari Legong oleh pelajar terbanyak se-Kota Denpasar. “Ini merupakan sebuah langkah yang kongkret untuk melakukan edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah secara lebih masif,” ujarnya.
Dia berharap dengan program ini, pihaknya bisa mengakselerasi CBP Rupiah. Astungkara CBP Rupiah ini juga sudah bisa masuk sebagai bahan ajar dari SD, SMP dan SMA disesuaikan dengan substansi atau materi. “Ini merupakan sebuah langkah luar biasa. Koordinasi dan sinergi yang sangat luar biasa antara Kota Denpasar, Disdikpora dan serta berbagai pihak yang mendukung kegiatan BI dalam edukasi CBP Rupiah,” tegasnya.
Wawali Arya Wibawa menyatakan, di balik edukasi CBP Rupiah itu ada spirit nasionalisme yang dibangun sejak dini dari siswa PAUD, SD, dan SMP. “Ini membangkitkan rasa nasionalisme berbangga berbangsa yang ditunjukkan dengan mata uang kita,” tegasnya.
Karena itu, pihaknya mengucapkan terima kasih atas kolaborasi yang sangat baik ini. “Inilah esensi kita melakukan pembangunan yang selalu berkolaborasi dengan stakeholder. Hari ini juga kita ketahui akan ada pencatatan Rekor MURI untuk Tari Legong dengan 5.000 lebih peserta, juga dari penyanyi lagu CBP yang melibatkan 85.000 siswa,” katanya.
Pada kesempatan itu, Wawali meminta Kadisdikpora Denpasar memasukkan materi CBP ini kepada salah satu mata pelajaran agar bagaimana kita lebih memahami dan mencintai terkait dengan mata uang kita. “Kami ingin sesegera mungkin merealisasikan program ini,” tegasnya.
Ditanya hasil riil apa yang diharapkan dari kegiatan ini, Wawali Arya Wibawa menegaskan, sedini awal para siswa bisa mengelola keuangan mereka. Selanjutnya, para siswa bisa menghargai uang itu sendiri. “Ini paling riil harapan kita dari kegiatan edukasi ini,” ujar Arya Wibawa. (pbm2)
Komentar