DPC PDI Perjuangan Tabanan Umumkan Juara Lomba Desain Kreatif Motif Endek Bali

*Koordinator Lomba Desain Kreatif Motif Endek Bali, Ni Made Rahayuni bersama para juara.*

Tabanan, PorosBali.com- Setelah melalui penilaian yang cermat lantaran persaingan yang sangat ketat, akhirnya DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan mengumumkan para juara Lomba Desain Kreatif Motif Endek Bali serangkaian HUT Ke-48 PDI Perjuangan Tahun 2021.

Pengumuman dilaksanakan saat Grand Final Lomba Barista Kopi Bali di Gedung Mario, Sabtu (22/5/2021).

Koordinator Lomba Ni Made Rahayuni, S.Sos mengatakan ketatnya persaingan lomba diantara peserta membuktikan lomba Desain Kreatif Motif Endek Bali mendapat respon positif dari masyarakat khususnya pecinta Endek Bali.

"Kami sangat mengapresiasi para peserta yang sudah menampilkan beragam kreasi motif Endek Bali dalam upaya turut melestarikan warisan budaya para leluhur kita," terang Rahayuni yang juga anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Tabanan.

Lanjut Rahayuni, lomba kali ini diikuti sembilan peserta. Mereka menuangkan ide-ide sehingga menjadi kreasi yang patut dibanggakan.

Berdasarkan penilaian dewan juri yakni Nyoman Dewi Pebryani, M.A., Ph.D, Ida Ayu Kade Sri Sukmadewi, S.Sn., M.Erg dan Drs. I Made Radiawan, M.Erg, para juara Lomba Desain Kreatif Motif Endek Bali diraih oleh I Made Bakti Wiyasa sebagai Juara 1 dengan hadiah uang tunai Rp 2 juta, disusul Ni Wayan Hanisya Devi sebagai juara 2 dengan hadiah uang tunai Rp 1,5 Juta dan Ananda Aqila Febrina sebagai juara 3 dengan hadiah uang tunai Rp 1 juta. Sementara Juara Favorit diraih Ni Putu Srinovita Dewi dengan hadiah uang tunai Rp 500 ribu. Selain uang tunai, para juara juga mendapat sertifikat piagam penghargaan.

Rahayuni menambahkan, lomba yang digelar DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan ini sebagai implementasi salah stau ajaran Trisakti Bung Karno yaitu Indonesia Berkepribadian dalam Kebudayaan.

"Lomba ini juga dalam upaya memantapkan implementasi Nangun Sat Kerthi Loka Bali," ujar Rahayuni yang juga dipercaya sebagai Pengurus DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali seraya mengatakan Lomba Desain Kreatif Motif Endek Bali ini juga dilaksanakan sebagai bentuk implementasi dari Peraturan Gubernur Bali Nomor 79 Tahun 2018 tentang Penggunaan Busana Adat Bali sesuai estetika budaya Bali dan karakter bangsa serta Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 04 Tahun 2021 tentang Penggunaan Kian Tenun Ikat atau Endek Bali.

“Tujuan lomba ini untuk menjaga kelestarian busana Adat Bali dari ancaman degradasi terutama kepada kaum muda agar mereka tahu dan mau secara sadar mempertahankan budaya yang adi luhung ini yang sangat dikagumi oleh wisatawan domestic dan mancanegara yang merupakan salah satu maskot dari pariwisata Bali,” ujarnya.

Dari sisi ekonomi, menurut Rahayuni, untuk memberikan stimulant pertumbuhan ekonomi, karena bahan baku yang dipergunakan nantinya sebagian besar dari Kain Endek Bali.

“Sudah tentu kenaikan permintaan terhadap Kain Endek Bali akan mendorong naiknya produksi kain itu sendiri yang pada akhirnya akan menimbulkan kenaikan aktivitas ekonomi, seperti kenaikan permintaan terhadap tenaga kerja dan hal lainnya yang berhubungan terhadap kenaikan produksi,” tutup Rahayuni. (Pbm2)

TAGS :