Perempuan asal Banyuwangi Tewas, Diduga Dipukul dengan Tabung Gas 3 Kg
- 03 Februari 2021
- Hukum & Kriminal
- Denpasar
Denpasar, PorosBali.com- Peristiwa mengenaskan menimpa seorang perempuan asal Banyuwangi ditemukan bersimbah pada bagian kepala dalam sebuah warung di kawasan Jalan By Pass Ngurah Rai, Betngandang, Sanur Kauh, Denpasar Bali.
Perempuan yang belakangan diketahui bernama Sri Widayu (48) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Dari luka yang ada diduga korban diserang pelaku memakai tabung gas elpiji 3 kilogram. Sebab di lokasi kejadian terdapat tabung gas 3 kg dengan bercak darah berceceran.
“Polisi masih mendalami dan menyelidiki kejadian ini dan belum bisa menyatakan sebab kematian korban,” ungkap Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi, Rabu (3/1/2021).
Lebih lanjut ia menjelaskan kejadian pembunuhan terjadi pada Selasa 2 Februari 2021 sekitar pukul 20.30 Wita.
Salah seorang saksi yang tinggal bersebelahan dengan korban, Nur Badri (40), malam itu mendengar keributan di sebelah kamarnya yakni di warung milik korban.
“Saya mendengar suara yang berkata ‘kamu sudah 4 bulan’, kemudian saya keluar rumah untuk menengok tempat ribut tersebut dan melihat ada dua orang cowok dan cewek menaiki sepeda motor metik warna merah,” tutur Nur Badri.
Tak berselang lama ia juga melihat mereka bergegas kabur dari depan kontrakan korban, mengarah ke utara. Kemudian ia mencari tuan rumah dan menyampaikan bahwa di kontrakannya ada ribut-ribut.
Tuan rumah kontrakan yang bernama I Nyoman Sukerta warga Danau Buyan Sanur saat mendengar penjelasan Nur Badri bergegas ke TKP.
Sesampainya di TKP saksi Nyoman Sukerta melihat ada asap di dalam kontrakan tersebut. Akhirnya ia bersama Nur Badri dan seorang lainnya bernama Johari bersama-sama memberanikan diri masuk ke dalam rumah kontrakan itu.
Nah ketika mereka masuk, korban sudah bersimbah darah. Ketiga saksi juga melihat kamar kontrakan banyak darah berceceran darah.
Saat itu posisi korban telentang dengan kepala menghadap barat dan kaki menghadap timur. Diketahui juga ada luka di bagian kepala depan dan belakang korban.
Di TKP juga ditemukan tabung gas 3 kg yang berisi bercak darah serta uang berserakan di lantai. Selanjutnya korban dievakuasi oleh tim BPBD Denpasar ke RSUP Sanglah menggunakan ambulans.
Dan untuk penyelidikan lebih lanjut polisi sudah melakukan olah TKP bersama Inafis dengan memeriksa saksi-saksi di TKP. Selain itu polisi juga tengah mengecek CCTV di seputaran TKP. (Pbm4)
Komentar