Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Wawali Arya Wibawa "Ngeramas" Olahan Lawar di Kecamatan Denpasar Barat

Wawali Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa berbaur bersama peserta Lomba Ngelawar dan ikut dalam kegiatan ngeramas atau memotong kecil-kecil daging olahan untuk lawar di Lomba Ngelawar Kecamatan Denbar rangkaian Bulan Bung Karno ke-VI Tahun 2024, Jumat (7/6) (foto/hms)

Denpasar, PorosBali.com- Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa membuka Lomba Ngelawar Kecamatan Denpasar Barat rangkaian Bulan Bung Karno Ke-VI Tahun 2024, pada Jumat (7/6).

Kegiatan yang berlangsung di Kantor Camat Denbar (Denpasar Barat) ini melibatkan 11 kelompok peserta Lomba Ngelawar se-Kecamatan Denbar. Hadir dalam kesempatan ini, Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, Raka Purwantara, Camat Denbar, Ida Bagus Made Purwanasara, dan Perbekel/Lurah se-Kecamatan Denbar. 

Sejak tiba, Wawali Arya Wibawa langsung meninjau satu persatu proses pembuatan lawar oleh peserta yang terdiri dari karang taruna dan perbekel/lurah se Kecamatan Denpasar Barat. Tampak Wawali Arya Wibawa berbaur bersama peserta Lomba Ngelawar. Arya Wibawa juga ikut dalam kegiatan ngeramas atau memotong kecil-kecil daging olahan untuk lawar. 

Di sela-sela perlombaan, Wawali Arya Wibawa mengapresiasi kegiatan Lomba Ngelawar yang dilaksanakan Camat Denbar. Hal ini sebagai implementasi Visi- Misi, Mewujudkan Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju. “Lomba Ngelawar se-Kecamatan Denbar adalah salah satu cermin dari pelaksanaan Visi Misi Denpasar Kreatif Berwawasan Budaya yang menguatkan tradisi dalam kegiatan bermasyarakat, terlebih dalam era kecepatan teknologi saat ini,” ujar Arya Wibawa. 

Baca Juga: Pemkot Denpasar Dorong Kolaborasi Masyarakat Bersama Pemerintah dalam Pengolahan Sampah

Lebib lanjut disampaikan, visi-misi yang dibangun serta program prioritas yang direncanakan, digerakkan oleh Weda Wakya Vasudaiva Khutumbakam yang mengandung makna dalam kehidupan ini kita semua bersaudara. Semua sektor kehidupan harus diselesaikan dengan paras-paros sarpanaya, salunglung sabayantaka. 

"Semua persoalan yang kita hadapi, mari kita selesaikan bersama-sama dan menyama braya, seraya menambahkan bahwa Lomba Ngelawar yang digelar oleh Kecamatan Denbar juga sebagai bentuk implementasi dalam pelestarian tradisi dan budaya Bali," ujar Wawali Arya Wibawa.

Sementara Camat Denpasar Barat, Ida Bagus Made Purwanasara menjelaskan lomba ngelawar ini diadakan serangkaian Bulan Bung Karno Ke-VI tahun 2024. "Memaknai ajaran Tri Sakti Bung Karno yaitu Sebuah bangsa yang merdeka dan berdaulat, perlu dan mutlak memiliki tiga hal, yakni berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian di bidang kebudayaan.

 "Kegiatan lomba ngelawar ini mengimplementasikan poin ketiga yang mengatakan "berkepribadian di bidang kebudayaan" sehingga kita harus melestarikan budaya dan tradisi yang kita miliki" jelasnya 

Dijelaskan pula bahwa lomba ini diikuti oleh seluruh desa yang ada di wilayah Denpasar Barat, dengan jumlah 11 tim, dan masing masing tim berisi 3 orang. Pemenang dari lomba ngelawar ini akan mendapat hadiah berupa piala serta uang pembinaan. (pbm2)


TAGS :

Komentar