Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Wabup Suiasa Hadiri Verifikasi Penghargaan KKS Kabupaten Badung Tahun 2023

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menghadiri acara Verifikasi Penghargaan Kabupaten Kota Sehat (KKS) Tahun 2023 secara virtual yang dilaksanakan oleh Tim Pembina Verifikasi Pusat dan Provinsi Bali pada Selasa (8/8).

Badung, PorosBali.com-  Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menghadiri acara Verifikasi Penghargaan Kabupaten Kota Sehat (KKS) Tahun 2023 secara virtual yang dilaksanakan oleh Tim Pembina Verifikasi Pusat dan Provinsi Bali pada Selasa (8/8), dari Command Center Dinas Kominfo dan Informatika Kabupaten Badung. Turut hadir mendampingi Wabup, Kepala Bappeda Badung I Made Wira Dharmajaya, Kadiskes dr. Made Padma Puspita, Kadispar I Nyoman Rudiarta, Kadiskop UKM dan Perdagangan I Made Widiana, Kadisdikpora I Gusti Made Dwipayana, Kepala DP2KBP3A Nyoman Gunarta, Kepala BPBD I Wayan Darma serta perwakilan OPD Terkait di lingkungan Pemkab Badung.

Dalam Kesempatan ini, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menyampaikan berkenaan KKS bahwa Kabupaten Badung diberikan kesempatan dan waktu untuk verifikasi terhadap penilaian Kategori Kabupaten Sehat. Hal ini merupakan upaya evaluasi secara periodik setiap tahun maka di tahun 2023 ini, Kabupaten Badung adalah salah satu kabupaten di Provinsi Bali yang lolos dalam verifikasi lanjutan yang dilaksanakan pada 8 Agustus 2023. “Pada intinya kita di Kabupaten Badung dalam mewujudkan Kabupaten Sehat ini telah selalu berupaya bagaimana semaksimal mungkin untuk memenuhi standar-standar sebagai kelayakan Kabupaten Sehat. Bagaimana dalam standar itu ada indikator terhadap 9 tatanan kabupaten sehat itu sendiri dan 9 tatanan itu semaksimal mungkin kita wujudkan dalam bukti-bukti data yang didukung data valid, akuntabilitas yang dapat kita pertanggungjawabkan dari sisi kebijakan dan juga segi pelaksanaannya,” ujar Wabup Suiasa.

Baca juga: Bhayangkara Presisi U-18 Akui Keunggulan FC Barcelona Juvenil A U-18 dengan Skor 2-1

Lebih lanjut Wabup Suiasa mengatakan, Pemkab Badung sudah maksimal untuk memenuhi indikator terhadap sembilan tatanan, namun memang hal-hal yang sifatnya administratif data masih perlu dilengkapi. Ini karena banyak data yang harus dilengkapi dari tahun ke tahun, untuk daya dukung data makin spesifik dan semakin banyak terjadi perkembangan dari tahun ke tahun.

“Tahun ini pun kita melengkapi berbagai kekurangan-kekurangan dan kita juga sudah komitmen dalam 2 kali 24 jam kita akan melengkapi keseluruhan data dan validasi terhadap data itu. Secara prinsip kekurangan data dan validasi sejatinya tinggal disiapkan saja karena data sudah kita miliki karena secara kebijakan dan operasionalnya sudah kita lakukan. Dengan demikian kita selalu optimis pada tahun 2023 ini Badung juga akan sebagai Kabupaten Sehat sesuai standar yang ditentukan Pemerintah Pusat dari Kementerian Kesehatan,” imbuhnya. (pbm2)


TAGS :

Komentar