Pemkot Denpasar Gencarkan Sosialisasi P3DN melalui Penggunaan TKDN
- 09 Mei 2023
- Info & Peristiwa
- Denpasar
Denpasar, PorosBali.com- Program P3DN merupakan upaya Pemerintah untuk mendorong masyarakat agar lebih menggunakan produk dalam negeri dibandingkan produk impor. Melalui Instruksi Presiden (INPRES) Nomor 2 tahun 2022 Tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi dalam rangka menyukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia pada pelaksanaan pengadaan barang/jasa pemerintah.
Baca juga: Sekda Alit Wiradana Hadiri HUT Ke-32 LPD Kesiman
Kegiatan Sosialisasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) tahun 2023 ini dibuka secara langsung oleh Asisten Administrasi Umum I Dewa Nyoman Semadi di Gedung Santi Graha, Selasa (9/5).
Kadis Disperindag Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari selaku Ketua Panitia mengungkapkan Kota Denpasar memiliki 28 etalase dan jumlah produk yang tayang dalam katalog lokal sebanyak 3116 produk dari 115 penyedia.
“Salah satu bentuk Program P3DN adalah mewajibkan instansi pemerintah untuk memaksimalkan penggunaan hasil produksi dalam negeri dalam kegiatan pengadaan barang/jasa yang dibiayai oleh APBN/APBD,” ujar Ni Nyoman Sri Utari.
Kegiatan sosialisasi Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) dan Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) proses pengadaan barang dan jasa pemerintah ini bertujuan agar PPK masing-masing OPD dapat menyusun daftar kebutuhan belanja produk dalam negeri.
Asisten Administrasi Umum I Dewa Nyoman Semadi mengatakan PPK berperan sejak tahap perencanaan hingga realisasi dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah.
“Pelaksanaan Program P3DN ini merupakan wujud nyata membangkitkan semangat nasionalisme bangsa Indonesia dalam mencintai dan menggunakan produk dalam negeri,” tambahnya.
Baca juga: Pemantauan Penduduk Non Permanen di Desa Pemecutan Klod, 20 Orang Belum Terdaftar
Dalam acara sosialisasi ini ada 3 penerima penghargaan realisasi produk dalam negeri tertinggi 2022 yaitu Kecamatan Denpasar Barat, Dinas Pertanian dan Dinas Tenaga Kerja.
“Kepada peserta saya harapkan dapat memanfaatkan kesempatan sosialisasi ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan pemahaman pelaksanaan tentang P3DN dan TKDN, ” tutup I Dewa Nyoman Semadi. (Pbm2)
Komentar