Perencanaan Program Pembangunan, IAP Indonesia Dorong Pemanfaatan yang Lebih Optimal
- 24 September 2022
- Info & Peristiwa
- Denpasar
Denpasar, PorosBali.com- Keberadaan Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) Indonesia sebagai sumber daya manusia dalam tata ruang terus mendorong agar kebijakan dan program pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah dapat lebih bermanfaat lagi bagi masyarakat. Hal ini disampaikan Ketua Umum IAP Indonesia Dr. Phil. Hendricus Andy Simarmata, ST, M.Si, saat membuka Kongres Ke-4 IAP Indonesia Provinsi Bali di Hotel Puri Ayu Denpasar, Sabtu (24/9/2021).
Lebih lanjut Hendricus mengatakan program pembangunan pusat seperti pembangunan Ibu Kota Negara atau IKN dan UU Cipta Kerja menjadi sangat strategis bagi IAP dalam hal perencanaan yang bisa memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat. Dalam perencanaannya IAP memberikan masukan melalui diskusi-diskusi.
"Di daerah pun IAP mendorong agar lebih optimal memberikan masukan melalui diskusi-diskusi. Disinilah sebenarnya pemerintah mendapat input. Apakah rencana kerja ataupun program yang dijalankan memberikan dampak seperti apa. Itulah harapan kita," ujarnya.
Baca Juga:
Kementerian PPN Sosialisasikan Strategi Pengembangan Potensi Desa
Dikatakan, pemerintah daerah di Bali memiliki banyak program bagus seperti pariwisata, pemulihan covid-19, Geopark dan lainnya.
"Harapan kami di pusat agar IAP Bali bisa lebih berkontribusi lagi agar pembangunan yang dilaksanakan benar-benar memberi nilai manfaat yang lebih besar apalagi sebagai daerah tujuan pariwisata dunia," ucapnya.
Hendricus juga mengatakan anggota IAP dalam Forum Penataan Ruang, baik pusat maupun daerah menjadi sangat penting untuk bertukar informasi dan pengetahuan terutama dalam hal pemanfaatan teknologi.
"Untuk itu melalui Kongres Ke-4 IAP Indonesia Provinsi Bali ini agar menjadi momentum untuk kemajuan IAP," harapnya seraya mengatakan misi organisasi tak ingin lagi diketahui hanya merancang, tapi mendorong perencana itu bisa dilaksanakan karena IAP dibutuhkan oleh stakeholder.
"Istilahnya kita mesti bisa menjadi dirigent yang baik dalam mengkomposer," pungkasnya.
Ketua IAP Indonesia Provinsi Bali, Ir. A.A. Gde Sutrisna WP. ST., MT., IPU mengatakan anggota IAP Bali selama ini sudah berproses dalam perencanaan. Terkait optimalisasi peran IAP, salah satu bukti konkretnya adalah di seluruh kabupaten/ kota di Bali sudah ada perwakilan anggota IAP yang tergabung dalam forum penataan ruang daerah.
Menurutnya, optimalisasi itu sudah ada sejak keterlibatan anggota IAP dalam forum tata ruang. Selanjutnya ia mendorong peran IAP itu lebih meningkat lagi. Bahkan, kedepan akan ada keterlibatan anggota IAP berupa kerja sama dengan Agraria Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional.
"Tentunya IAP terus dapat berperan dalam perencanaan pembangunan di Provinsi Bali urusan tata ruang, pemukiman, dan pengembangan pariwisata. Karena Bali tidak bisa lepas dari pariwisata sehingga urusan dalam pembangunan dan pengembangan pariwisata mestinya kita selalu dilibatkan," katanya.
Baca Juga:
Mahasiswa UNMAS Denpasar Bantu Pemanfaatan Sosial Media Perkenalkan Sejarah Desa Buahan
Menariknya, dalam pengembangan pariwisata kedepan, tambah Agung Sutrisna, salah satunya akan mendorong perencanaan berbasis desa.
"Oleh karena itu desa-desa wisata yang ada, kita upayakan dapat mengatasi permasalahan ketimpangan perencanaan dan perekonomian Bali.
Secara umum perencanaan pembangunan Bali membutuhkan perencanaan yang komprehensif.
"Bagaimana kita mendorong perencanaan yang komprehensif di Bali Utara, Selatan, Timur dan Bali Barat. Inilah langkah strategis kita dalam perencanaan pembangunan Bali kedepan," terangnya. (Pbm2)
Komentar