FKH Unud Terima Kunjungan Internship School of Veterinary Medicine Murdoch University Australia
- 21 September 2022
- Pendidikan
- Denpasar
Denpasar, PorosBali.com- Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Udayana menerima dosen dan mahasiswa School of Veterinary Medicine (SVM) Murdoch University Australia, Senin (19/9/2022) bertempat di Ruang Sidang lantai 1 FKH Unud Kampus Sudirman.
Delapan mahasiswa School of Veterinary Medicine Murdoch University yang didampingi oleh dosen pendamping Dr. Charlotte Oskam diterima oleh Dr. drh. I Wayan Sudira, M.Si selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Informasi dan Kerja Sama FKH Unud dan Prof. Dr. drh. I Wayan Suardana, M.Si selaku Mobility Key Laision. Selain itu turut hadir juga Wakil Dekan Bidang Umum dan Perencanaan, Koordinator Program Studi Sarjana Kedokteran Hewan, Koordinator Unit Pengelola Informasi dan Kerja Sama, serta tim Kerja Sama Luar Negeri FKH Unud. Selain itu turut hadir juga Dr. Jennifer Hood beserta tim Animal Australia.
Kegiatan penerimaan ini merupakan rangkaian dari kegiatan New Colombo Plan: One Health Practicum and Internship in Indonesia. Kegiatan ini merupakan lanjutan kerja sama antara Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana dengan School of Veterinary Medicine Murdoch University. Pada kesempatan ini Dr. Sudira menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih kepada Murdoch University sudah memilih FKH Udayana sebagai lokasi intership mereka. Kegiatan kerja sama ini sangat penting khususnya di bidang kedokteran hewan dalam membangung jejaring di bidang One Health.
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat memberi keuntungan bagi kedua belah pihak. Pada kesempatan ini Dr. Jennifer sebagai fasilitator menyampaikan bahwa kegiatan internship ini merupakan kesempatan yang bagus untuk pertukaran budaya dari kedua pihak. Lebih lanjut beliau menyampaikan sangat terkesan dengan penerapan konsep Tri Hita Karana yang ada di Bali.
Kegiatan New Colombo Plan: One Health Practicum dan Internship ini merupakan kegiatan internship yang diadakan oleh Pemerintah Australia di beberapa tempat yang sudah terpilih. Dr. Oskam selaku dosen pendamping menyampaikan, kegiatan ini sudah diinisiasi dari 2019 dan awalnya direncakan dilaksanakan tahun 2020, akan tetapi ditunda dikarenakan adanya outbreak covid-19 sehingga baru dapat terlaksana tahun 2022. Terdapat 8 mahasiswa yang ikut pada kegiatan ini yang terpilih 30 calon peserta.
Lebih lanjut Dr. Oskam menambahkan, kegiatan ini selain pertukaran dalam bidang science, para peserta dapat pula merasakan kehidupan social dan budaya secara langsung di lapangan sehingga mendapatkan hal baru ketika mereka pulang kembali ke Australia. (Pbm5)
Komentar