Jaya Negara Hadiri Rangkaian Denfest ke-14 di Desa Adat Renon
- 18 Desember 2021
- Seni Budaya
- Denpasar
Denpasar, PorosBali.com- Konsep Nyatur Desa sebagai nafas prinsip desentralisasi Denpasar Festival (Denfest) ke-14 hari ini berlangsung di Desa Adat Renon, Denpasar Selatan. Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara yang hadir membaur bersama masyarakat mengapresiasi para seniman yang tampil pada Sabtu (18/12) di Wantilan Desa Adat Renon. Acara yang dipandu oleh Pelawak Bali Ayu Maenah dan Ayu Petong ini turut menghadirkan Juara Harapan 1 Lomba Makendang Tunggal dan Bapang Barong dari Naluri Manca. Jro Bendesa Adat Renon menyampaikan ucapan selamat datang Walikota Denpasar dan dan masyarakat yang hadir menyaksikan rangkaian Denfest 14 dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Renon sebagai daerah terakhir yang didaulat menjalankan konsep Nyatur Desa dalam gelaran Denfest tahun 2021 ini. Wali Kota Denpasar, I G N Jaya Negara yang hadir mengunjungi tempat para seniman berkumpul pun memuji gamelan dari para penabuh Naluri Manca. “Luung munyin gamelanne (Bagus suara gamelannya)," puji Jaya Negara. Tak ketinggalan, hidangan yang disuguhkan setiap UMKM pun turut dicicipi Jaya Negara beserta jajaran.
Garapan pamungkas dipersembahkan Tari Gambuh Dwi Tunggal Menesa Puseh Pedungan. Gambuh yang diperkirakan sudah ada sejak tahun 1812 ini melibatkan 18 orang penari yang berusia cukup belia. Menurut Pembina Gambuh Pedungan, Wayan Sutrisna Eka Dharma syarat penari gambuh untuk pentas adalah mereka tidak dalam masa haid dan belum pernah menikah. Sutrisna menjelaskan, karena Gambuh Pedungan, gambuh sakral, makanya setiap pementasan itu tidak bisa sembarangan. Tetap ada upacaranya. Ini pun juga gelungannya pun sebelum dia menarikan itu ada sedikit pembersihan diri lah dulu. Istilahnya pewintenan. Kesenian gambuh yang sakral di Pedungan secara konsisten dilanjutkan secara turun-temurun. Sehingga, keberadaan gambuh di Pedungan tetap ajeg. (Pbm2)
Komentar