Ketua DPRD Badung Putu Parwata Terima Audensi DPD Lembaga Aliansi Negara
- 03 November 2021
- Info & Peristiwa
- Badung
Badung, PorosBali.com- Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Lembaga Aliansi Negara (Badan Penelitan Aset Negara) Provinsi Bali melakukan audensi dengan Ketua DPRD Badung Dr. Drs. Putu Parwata MK, M.M., Selasa (2/11/2021). Putu Parwata mengatakan lembaga ini nantinya bisa menjadi partner kerja yang saling menguntungkan atau simbiosis mutualisme antara pemerintah dan swasta.
"Kami menyambut baik keberadaan lembaga ini, ketika pemerintah terbantu, tentu kami harus menyambut baik dan menyampaikan terima kasih,” kata Parwata.
Pada kesempatan tersebut Parwata menyebutkan saat ini banyak masalah sengketa tanah maupun aset-aset masyarakat ataupun pemerintah. Untuk itu harus ada yang mengawasi.
"Fungsi inilah, lembaga semacam DPD Lembaga Aliansi Negara ini sangat diperlukan untuk turut serta melakukan pengawasan," terang politisi asal Desa Dalung, Kuta Utara tersebut.
Lebih lanjut, Parwata, dengan adanya hubungan baik antara lembaga ini dengan pemerintah untuk menata aset negara maupun daerah ini, muaranya adalah untuk kesejahteraan masyarakat.
"Aset bisa dihibahkan kepada lembaga adat maupun non-adat namun harus ada tujuan tertentu yakni kesejahteraan masyarakat," jelas Parwata.
Secara hukum, lembaga ini menurut Parwata, sudah lengkap. Dengan demikian disarankan agar lembaga ini membentuk Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di wilayah Badung. “Sehingga lembaga ini menjadi terstruktur dan bisa melakukan koordinasi dengan pemerintah khususnya di Kabupaten Badung,” imbuhnya.
Pengurus DPD Lembaga Aliansi Negara yang hadir dalam audensi yakni Ketua I Gusti Ngurtah Agung Asmara, Sekretaris I Nyoman Putra serta Dapasgat DPD LAI Basus D-88 Putu Juliartawan. Pada kesempatan tersebut disampaikan bahwa kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Aliansi Indonesia Divisi Barikade Khusus Distrik-88 (Badan Penelitian Aset Negara) telah disahkan. Audensi berlangsung penuh kekeluargaan dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. (Pbm2)
Komentar