Pembangunan Kota Denpasar Utamakan Pelayanan Vaksinasi dan Pengelolaan Sampah
Denpasar, PorosBali.com- Sinergi Pemerintah Kota Denpasar dengan Pemerintah Desa/Kelurahan selalu terjalin dengan komunikasi serta koordinasi yang baik. Segala bentuk perencanaan, pelaksanaan maupun evaluasi program selalu dikomunikasikan dengan baik. Baik itu dalam forum, maupun lintas instansi sehingga kebijakan yang diambil sesuai dengan perencanaan.
Rapat Koordinasi Hukum Pemerintahan Desa dan Kelurahan ini diawali oleh PJ Sekda Kota Denpasar, I Made Toya dan dihadiri Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara, Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa, Asisten III Kota Denpasar, IGN Eddy Mulya, Jajaran OPD Pemkot Denpasar, serta forum Perbekel Lurah seKota Denpasar. Rapat ini dilaksanakan di Gedung Sewaka Dharma, Lumintang pada Kamis (3/4), yang membahas terkait koordinasi mengenai pelayanan kepada masyarakat yang dapat dilaksanakan oleh Pemerintahan Desa.
Dalam rapat tersebut, Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara mengatakan pertemuan ini sangat baik dilakukan untuk terus mengkoordinasikan serta mengoptimalkan pelayanan masyarakat, khususnya saat ini pelayanan yang akan lebih difokuskan kepada pelayanan kesehatan dan pengelolaan sampah. “Keberhasilan Pemerintah Kota tentu tidak luput dari partisipasi dan dukungan aparatur pemerintah desa/kelurahan,” ujar Jaya Negara
Lebih lanjut dikatakannya, dalam hal ini pihkanya akan memfokuskan pelayanan terkait akan dilaksanakannya vaksinasi yang akan dilaksanakan di seluruh Desa/Kelurahan di Denpasar dengan menambah 23 fasyankes sehingga nanti nya ada total 40 fasyankes di seluruh wilayah Kota Denpasar yang akan memberikan pelayanan vaksin kepada masyarakat Kota Denpasar. Adapun sasaran tahap II saat ini yaitu sebanyak lebih dari 125.300 sasaran untuk pelayanan publik di seluruh Kota Denpasar. Pelayanan vaksinasi tahap II sudah berlangsung sejak 23 Februari lalu.
Sementara untuk pengelolaan sampah, berbasis sumbernya akan dilaksanakan secara swakelola oleh Desa dan Kelurahan agar dapat mengolah terlebih dahulu sebelum dikirim ke TPA, mengingat dalam beberapa bulan kedepan TPA Suwung akan semakin penuh.
Sementara Ketua Forum Perbekel Lurah, I Gede Wijaya Saputra mengatakan untuk kegiatan vaksin untuk lansia agar tepat sasaran dan lebih dikoordinasikan kepada Perbekel atau Lurah, terutama masalah jarak sehingga tidak menunggu terlalu lama ataupun kejauhan. Dan untuk masalah sampah supaya betul-betul dipersiapkan dan ketika mendapatkan tempat yang sudah ditentukan sebagai penampungan agar disosialisasikan kepada masyarakat sekitar agar lebih meyakinkan bahwa tidak ada pencemaran lingkungan. (Pbm2)
Komentar