Kasdam Pimpin Webinar Tentang Program Unggulan Kodam IX/Udayana
- 12 Februari 2021
- Info & Peristiwa
- Denpasar
Denpasar, PorosBali.com- Terkait Program Unggulan Kodam IX/Udayana khususnya di wilayah NTT dan NTB. Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Candra Wijaya memimpin kegiatan Webinar melalui Video Conference (Vidcon) bertempat di Ruang Yudha Puskodalopsdam IX/Udayana yang diikuti oleh Satuan Jajaran Korem 161/Wira Sakti dan Korem 162/Wira Bhakti, pada Kamis (11/2).
Dalam acara tersebut, Kasdam IX/Udayana yang didampingi Aslog Kasdam IX/Udayana, Waaster Kasdam IX/Udayana dan Waka Zidam IX/Udayana menyampaikan beberapa hal terkait perintah Bapak Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., agar melakukan survei atau pendataan dari beberapa kegiatan Program Unggulan Kodam IX/Udayana yang sudah mulai dilaksanakan sebelumnya oleh para Dandim satuan jajaran.
Selanjutnya, Aslog Kasdam IX/Udayana Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlase memaparkan terkait hasil pendataan yang telah dilaksanakan, bahwa ada beberapa projek yang perlu mendapat perhatian oleh para Komandan sekalian untuk diperbesar hasilnya yaitu tentang berbaikan tempat ibadah (Masjid, Gereja dan Kapela) di wilayah Korem 161/Wira Sakti, Kupang, NTT. Sementara untuk wilayah Korem 162/Wira Bhakti agar terus mengupdate perkembangan rehab rumah dinas bagi Prajurit Jajaran Korem 162/WB.
Terkait rencana pelaksanan pemasangan pompa hidram di 19 titik wilayah Korem 161/WS dan wilayah Korem 162/WB sampai saat ini sudah terpasang di 4 titik dan sedang dikerjakan di titik ke 5. Terkait pelatihan pemasangan pompa hidram yang sedang dilaksanakan oleh para Babinsa di Kodim 1625/Ngada agar dioptimalkan, sehingga ketika kembali ke daerah dapat mempraktekan dan menindaklanjuti sesuai ilmu pelatihan yang telah didapatkan. “Dengan sudah dibuatnya pompa hidram agar para Dandim merencanakan kegiatan lanjutan untuk pertanian dan peternakan diwilayahnya”, tambah Aslog.
Sedangkan Waaster Kasdam IX/Udayana Letkol Czi Arief Hadiyanto, S.I.P., memaparkan terkait pembukaan dan pengerasan jalan tembus atau jalan potong yang nantinya dapat dilalui kendaraan yang berlokasi utamanya di daerah miskin/tertinggal, terisolir/terpencil dan perbatasan. Dengan harapan jalan tersebut dapat dimanfaatkan dan digunakan sabagai sarana untuk peningkatan perekonomian dan pembangunan wilayah..
Untuk program pengeboran sumur dalam, dilaksanakan di daerah yang mengalami kesulitan air untuk keperluan sehari-hari dan pertanian. Bila memungkinkan untuk dibuat usaha dalam peningkatan perekonomian melalui pertanian dan peternakan masyarakat setempat.
Terkait ketahanan pangan, diharapkan masing-masing Korem minimal menyiapkan lahan seluas 100 Ha sebagai lahan baru untuk pertanian yang berada dalam satu kawasan. Lahan tersebut nantinya dapat digunakan sebagai Food Estate untuk ketahanan pangan.
Sementara Wakazidam IX/Udayana. Letkol Czi I Gusti Putu Dwika pada intinya memaparkan tentang pembuatan Embung yaitu pembuatan tandon air di lapangan dengan ukuran 10 x 5 dan kedalaman 2-3 meter yang digunakan untuk menampung air hujan.
Para Dandim agar berkoordinasi dengan PDAM setempat tentang peta air diwilayahnya dan masing-masing Korem agar mendata serta melaporkan kerusakan perumahan maupun perkantoran untuk direncanakan kegiatan perehabannya, jelas Waka Zidam.
Diakhir acara, Kasdam IX/Udayana mengucapkan terima kasih kepada para Dandim atas pelaksanaan perintah-perintah Bapak Pangdam. Untuk selanjutnya, apa yang sudah direncanakan agar dilaksanakan dengan maksimal dan bila perlu agar melaksanakan survei ulang untuk mengumpulkan data-data yang telah menjadi perintah Pangdam sebanyak mungkin. (Pbm1)
Komentar