Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Curah Hujan Tinggi Porakporandakan Rumah Warga

Buleleng, PorosBali.com- Curah hujan yang tinggi dan terus mengguyur kawasan Buleleng Selatan seperti di Kecamatan Busungbiu, mengakibat terjadi tanah longsor.

Bencana tanah longsor kali ini terjadi Banjar Dinas Badung, Desa Sepang Kelod, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng, Bali.

Data yang diperoleh dari Polsek Busungbiu bahwa tanah longsor yang terjadi Sabtu (16/1/2021) itu memporakporandakan satu rumah dan tembok penyengker rumah milik warga setempat.

Kedua warga yang menjadi korban bencana tanah longsor itu adalah pemilik rumah (dapur) Kadek Darsana, 30, beralamat Banjar Dinas Asah Badung mengalami rusak ringan. Kemudian tembok penyengker rumah milik Putu Artono, 55, guru, beralamat Banjar Dinas Asah Badung mengalami kerusakan dengan kerugian material diperkirakan Rp 5.000.000.

Kasubbag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya, SH, menjelaskan bahwa usai terjadi bencana tanah longsor, Sabtu (16/1/2021) pagi mulai pukul.08.00 Wita anggota Polsek Busungbiu langsung begerak melaksnakan kegiatan penanggulangan bencana alam tanah longsor wilayah Desa Sepang Kelod.

“Selain membantu membersihkan lumpur akibata tanah longsor, polisi berkordinasi dengan pemerintahan desa setempat utk menyiapkan lokasi bagi warga masyarakat yang tempat tinggalnya kena bencana tanah longsor,” papar Sumajaya.

Pihaknya juga melibatkan warga masyarakat setempat untuk bersama-sama melaksanakan kegiatan gotong royong sehingga akses jalan tidak tertutup oleh material tanah.

Ditambahkan bencana alam tanah longsor yang terjadi di Desa Sepang Kelod diakibatkan karena letak geografis pada wilayah perkebunan dan curah hujan yang cukup lama sehingga menyebabkan pada beberapa lokasi tanah mengalami longsor. “Sampai saat ini hujan masih mengguyur wilayah Kecamatan Busungbiu,” pungkas Sumarjaya yang kebetulan berasal dari Sepang. (Pbm2)

 


TAGS :

Komentar