Nelayan Tenggelam di Benoa Ditemukan Tewas setelah 2 Hari Pencarian
- 02 Juli 2020
- Info & Peristiwa
- Denpasar
Denpasar, Porosbali.com- Dua hari dilakukan pencaharian, Kadek Dika (19) yang tenggelam usai sampannya terbalik, ditemukan Tim Basarnas gabungan, pada Kamis (2/7). Pria asal Jimbaran itu awalnya ditemukan nelayan dan dilaporkan Tim SAR.
Menurut Kepala Basarnas Bali Gede Darmada, S.E., M.AP., jenasah korban ditemukan Tim Basarnas gabungan kurang lebih 500 meter arah utara dari LKP pada koordinat 08°45,696’ S – 115° 11,856’ E. Basarnas Bali menerima laporan dari Tuwiwid pada pukul 02.40 Wita.
"Korban ditemukan sekitar pukul 00.18 Wita oleh nelayan Desa Jimbaran Bapak Made Sudana," ungkapnya, Kamis (2/7).
Darmada menerangkan, saat ditemukan pertama kali posisi terapung dan terlihat masih mengenakan pakaian lengkap.
"Usai terima berita, ada personil yang saya tugaskan ke rumah duka, keterangan dari pihak keluarga mengatakan bahwa kondisi jenasah masih baik, hanya ada luka di bagian mata," jelas Darmada.
Setelah dievakuasi selanjutnya korban dibawa menuju rumah duka dengan menggunakan ambulance Desa Adat Jimbaran.
Diberitakan sebelumnya, 2 orang pemancing sedang melaut menggunakan sampan 1 katir di Perairan Benoa (Tol Bali Mandara), Selasa (30/6) pagi.
Satu orang berhasil selamat atas nama Komang Sunar (25). Ia ditolong oleh jukung nelayan, sementara satu orang lainnya tenggelam. Diketahui identitas pemuda naas tersebut atas nama Kadek Dika (19).
Selama 2 hari pencarian, tim SAR mengerahkan 1 unit RIB, 1 unit speedboat, 4 unit rubber boat, 1 unit skoci dan 3 buah jukung. Upaya penyelaman juga dilakukan oleh 4 personil Basarnas Bali.
Operasi SAR turut melibatkan Lanal Denpasar, Polair Polda Bali, SAR Samapta Polda Bali, Koramil Sesetan, Potensi SAR Radio 115, Relawan Indonesia, kelompok nelayan dan pihak keluarga korban. (Pbm4)
Komentar