Polresta Denpasar Kawal Penyaluran Bantuan Agar Tepat sasaran
- 15 Mei 2020
- Info & Peristiwa
- Denpasar
Denpasar, Porosbali.com- Untuk memastikan paket sembako dari Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Sosial Kota Denpasar tersalurkan tepat sasaran, Kasat Intelkam Polresta Denpasar Kompol A.A Made Oka Kusuma, S.H.M.H memantau langsung ke Kantor Dinas Sosial Kota Denpasar di Jalan Mulawarman Denpasar, Selasa (12/5/2020).
Sementara, kedatangan Kompol Made Oka disambut hangat Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar I Made Mertajaya S.Sos, MM.
Dalam pertemuan, Kompol Made Oka menyampaikan bahwa Polri akan terus mengawal penyaluran bantuan agar tepat pada sasaran dan tiba tepat waktu sampai kepada warga yang berhak menerima.
“Kami libatkan seluruh personil yang ada mulai dari Babinkamtibmas Polsek Jajaran sampai dengan pengamanan tertutup dari Satuan Intelkam dan Reskrim Polresta Denpasar untuk antisipasi adanya penyimpangan dalam penyaluran bantuan,” ujar Kompol Made Oka, Kamis (14/5/2020).
Perwira melati satu dipundak itu berharap, pada saat penyerahan bantuan agar diupayakan masyarakat tidak bergerombol. Di cek terlebih dahulu kualitas sembakonya jangan sampai kadaluarsa/rusak.
“Mari kita bersama-sama menjaga kesehatan, dengan tetap menerapkan peraturan pemerintah guna memutus penyebaran mata rantai covid-19 dan menerapkan physical distancing, selalu mencuci tangan memakai sabun agar Virus Covid-19 segera hilang dari muka bumi dan kita bisa beraktivitas kembali seperti biasanya,” imbuhnya.
Menanggapi hal itu Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar I Made Mertajaya, S.Sos, MM menerangkan, penyaluran bantuan sembako dilakukan secara bertahap dan menyebar di empat kecamatan dengan menyasar keluarga penerima manfaat (KPM), lansia, disabilitas, orang dalam pemantauan (ODP), keluarga PDP, pekerja harian, pekerja PHK, dan pekerja yang dirumahkan
Diungkapkannya, bantuan sembako yang diserahkan berupa beras 5 kilogram, mie instan, susu, sarden, gula, minyak disertai sabun dan masker sebagai upaya untuk melindungi diri dan pencegahan dini penularan Covid-19.(pbm4)
Komentar