Komitmen Sebagai "Community Bank", BPR Kanti Perkuat Sinergitas
- 27 Desember 2024
- Ekonomi & Bisnis
- Denpasar

Denpasar, PorosBali.com- BPR Kanti terus menguatkan sinergi dengan berbagai stakeholder dalam upaya meningkatkan kepercayaan masyarakat yang sudah baik selama ini.
Bank BPR Kanti, garda terdepan sebagai "community bank" mempertegas dirinya untuk menggerakkan perekonomian daerah dengan cara membantu pengusaha UMKM naik kelas melalui berbagai akses bantuan permodalan.
"Kami senantiasa menjaga hubungan baik, menjalin sinergi dengan stakeholder. Dan acara ini sebagai momentum persatuan, terutama setelah berlangsungnya pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak beberapa waktu lalu," ujar Direktur Utama BPR Kanti, Made Arya Amitaba dalam sambutannya saat “Temu Wirasa-Stakeholder Gathering BPR Kanti 2024” di Grand Ballroom Hongkong Garden Denpasar, Jumat (27/12/2024) malam.
Baca juga: Pj. Gubernur Beri Penghargaan Bagi Penggiat Lingkungan dan Kesejahteraan Sosial
Dalam temu wirasa yang mengangkat tema “Bank BPR Kanti dalam Implementasi Sebagai Community Bank Memperkuat Perekonomian Daerah ini, Amitaba mengungkapkan pentingnya kolaborasi antara BPR Kanti dengan berbagai pihak, termasuk BPR lain, koperasi, dan para pengusaha.
"Masa depan Bali tidak bisa dipisahkan dari semangat kebersamaan seluruh stakeholder untuk saling mendukung dan bekerja sama," ucap alumni Undiknas University ini. Melalui kolaborasi ini, Amitaba berharap perekonomian daerah dapat diperkuat, menciptakan peluang baru, serta membangun fondasi yang lebih kokoh untuk pertumbuhan ekonomi Bali di masa depan.
“Bali tidak bisa dilepaskan dari kebersamaan dari semua stakeholder yang ada untuk bahu-membahu, berkolaborasi. Kita menciptakan, kita memperkuat perekonomian daerah melalui kerjasama-kerjasama yang kita lakukan di kemudian hari,” jelasnya.
Baca juga: Wamen BUMN Cek Langsung Kesiapan SPKLU PLN Layani Kebutuhan Nataru
Ia juga berharap agar masyarakat Bali dapat kembali ke kehidupan yang normal dan harmonis setelah dinamika politik selesai. Amitaba menekankan pentingnya menjaga kekuatan ekonomi Bali melalui pariwisata yang kokoh, adat, dan budaya yang tetap terjaga, dengan peran sentral desa adat sebagai penjaga nilai-nilai tersebut. Hal ini, menurutnya, akan menjadi fondasi bagi Bali untuk terus maju secara sosial dan ekonomi.
“Kita akan kembali kepada kehidupan normal, biasa. Dimana Bali perekonomiannya kuat karena pariwisatanya kuat, karena adat dan budayanya kuat yang dikawal oleh desa adat,” pungkasnya. (pbm7)
Komentar